
Bernardus Djonoputro
Komisaris Independen
Bernardus Djonoputro meraih gelar sarjana di Sekolah Perencanaan Wilayah dan Kota dari Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Magister Manajemen Bisnis dari Binus Business School. Saat ini, beliau adalah kandidat doktor di Sekolah Kajian Strategis dan Global, Universitas Indonesia.
Beliau adalah Penasihat Perdagangan Kehormatan untuk kedutaan pemerintah Selandia Baru di Asia Tenggara. Beliau juga menjabat sebagai Komisaris PT Bandara Internasional Jawa Barat Aerocity Development (PT BIJBAD). Pada periode 2022-2025, beliau menjabat sebagai CEO/Kapala Badan Pengelola Koridor Ekonomi Rebana, Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Bernardus adalah Pemegang Saham Pendiri dan Managing Director Smart City Orchestra Ltd, sebuah perusahaan teknologi semi conductor dan smart city Jepang yang berbasis di Tokyo. Sebagai investor, beliau membangun start up AAL-Bio dibidang bio-conversion dan mengurangi sampah organik kota. Ia juga aktif di tingkat internasional sebagai Fellow dan Faculty di Salzburg Global Seminar, sebuah lembaga think-tank globalisasi yang berbasis di Salzburg, Austria.
Bernardus telah berkarir lebih dari 35 tahun sebagai profesional di sektor swasta dan publik. Ia memulai kariernya di American Express Bank, kemudian memegang posisi manajemen senior dan mitra ekuitas di firma penasihat keuangan internasional terkemuka, PwC, Deloitte, dan EY. Ia juga pernah menjadi penasihat bagi perusahaan-perusahaan besar, kementerian, pemerintah asing dan nasional, gubernur, dan wali kota. Ia juga memiliki pengalaman luas di perusahan Tbk sebagai direktur PT Nusantara Infrastructure Tbk, dan Komisaris PT Jababeka Infrastruktur.
Bernardus adalah pemegang Sertifikasi Perencana Utama Kota dan Anggota International Society of City and Regional Planners (ISOCAROP). Beliau saat ini adalah Ketua Dewan Etik Perencanaan tingkat nasional Ikatan Perencana Wilayah dan Kota Indonesia (IAP). Bernardus juga saat ini menjabat sebagai Dewan Penasihat Dana Abadi dan Badan Pengelola Usaha ITB.
Beliau telah meraih berbagai penghargaan sepanjang kariernya, termasuk Anugerah Ganesha Wirya Jasa Utama (2025) yang bergengsi dari Institut Teknologi Bandung (ITB) atas dedikasinya dalam memajukan praktik perencanaan wilayah dan kota di Indonesia. Beliau juga penerima American Express Worldwide Best Performer Award (1993) untuk kinerja yang luar biasa.

